bulat.co.id -
NTT | Setelah melepas peserta jalan sehat dalam rangka Milad Muhammadiyah ke – 111 di Universitas Muhhammadiyah Kupang, Pj. Gubernur NTT, Ayodhia G.L.Kalake, SH., MDC langsung bertolak ke Pasar Oebobo dan Pasar Inpres Naikoten 1 guna
meninjau kembali
kestabilan harga sembako di dua pasar tradisional tersebut.
Pada kesempatan ini, Pj. Gubernur didampingi Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov NTT Dra. Flouri Rita Wuisan, MM dan Plt. Kepala Biro Perekonomian Administrasi Pembangunan Setda Pemprov NTT Drs. Alexander Koroh, MPH secara langsung berdialog dengan beberapa pedagang bahan pangan, diantaranya pedagang sayuran, ikan dan lainnya guna mengetahui kondisi harga yang ada di pasar.
Sejauh pemantauan tersebut, kondisi harga pangan di Pasar Oebobo dan Pasar Inpres Naikoten 1 terpantau stabil seperti harga cabai besar, tempe, telur, ikan, bawang merah, bawang putih, beras, minyak goreng, gula merah, gula pasir dan daging ayam, sebagai wujud komitmen dalam menekan angka inflasi, memastikan ketersediaan sembako serta kestabilan harga khususnya menjelang hari raya Natal dan tahun baru (Nataru).
Ayodhia menginstruksikan kepada Para Pejabat Lingkup Pemprov NTT yang mendampingi agar turut memantau kestabilan harga dan kesesuain harga display dengan harga pasar yang ditawarkan oleh pedagang.
"Saya minta agar harga dan asal distribusi sembako didata, kemudian saya harapkan agar harga yang dijual oleh pedagang sesuai dengan display harga pasar," ungkap Ayodhia.
Disela-sela peninjauan, Ayodhia juga berkesempatan berbelanja sejumlah bahan pangan seperti sayuran, tempe, beras, buah-buahan, gula air dan lainnya di Pasar Inpres Naikoten 1.