bulat.co.id -PROBOLINGGO | Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Siti Nurhaini (49) warga Kelurahan Kedung Galeng, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, menjadi korban aksi pembegalan usai berbelanja kebutuhan rumah di Pasar Wonoasih, Kota Probolinggo, Jawa Tengah.
"Tiba-tiba ibu saya dipepet oleh 4 orang pelaku sesampainya di jembatan Kedung Dalem. Meskipun sempat memohon kepada pelaku, agar tidak membunuhnya, dan menyerahkan motor Honda Scoopy dengan Nopol N6181 RZ miliknya, namun nahas ibu saya tetap dibegal," kata Indra (30) anak dari Siti menjelaskan, Selasa (26/9/23).
Baca Juga :Tuntut Penyelesaian Konflik Agraria, Ratusan Petani Geruduk Kantor Bupati BlitarLanjut Indra, luka bacok serius akibat sabetan celurit yang dilakukan oleh pembegal tersebut membuat ibunya dilarikan ke RSUD Wonolangan Kabupaten Probolinggo.
"Hingga kini ibu saya pun belum sadarkan diri dari peristiwa tersebut, luka cukup serius di bagian dahi sebelah kanan atas, tak sampai disitu, kondisi ibu saya yang sudah tersungkur juga masih dikencingi oleh pelaku," terang Indra di Probolinggo.