6 Fakta 'Keramik' di Jalan Sudirman Medan yang Bikin Heboh Karena Banyak Pemotor Jatuh

Hadi Iswanto - Selasa, 21 November 2023 18:34 WIB
bulat
Kondisi persimpangan Jalan Sudirman Medan setelah ditutup kembali pascaviral bikin pengendara sepeda motor tergelincir
bulat.co.id -

Video yang menyebutkan 'keramik' di perempatan Jalan Sudirman Medan membuat puluhan pengendara motor terjatuh viral di media sosial. Mereka terjatuh karena jalan licin saat hujan. Berikut beberapa fakta terkait jalan 'keramik' yang bikin heboh.

Dalam video yang mulai diunggah sejak Senin (20/11/2023) malam tampak seorang pengendara motor berulang kali tergelincir saat berada di simpang jalan itu.

Menurut perekam video, sudah banyak pengendara yang terjatuh saat melintasi tempat tersebut. Terlihat dari deretan sepeda motor terpaksa di parkir karena baru saja tergelincir.

"Orang jatuh lagi, uda nggak betul ini uda berapa kali jatuh ini 18 orang berserak," ujar pria dalam video.

Cerita soal jalan itu memang cukup menarik. Sejak awal dibangun, jalan tersebut sudah dipertanyakan.

Berikut 6 fakta terkait persimpangan di jalan Sudirman Medan itu.

1. Beton Motif Keramik

Jalan lokasi pemotor tergelincir itu terlihat bermotif kotak seperti lantai keramik. Terlihat juga beberapa orang berdiri di samping sepeda motor. Perekam video menyebutkan orang-orang tersebut baru terjatuh di lokasi itu karena aspal diganti keramik.

Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Topan O.P Ginting menegaskan bahwa jalan tersebut bukan dipasang keramik ataupun granit seperti informasi yang beredar di masyarakat.

Akan tetapi, jalan tersebut merupakan jalan beton yang dibentuk atau diberi motif sehingga terlihat seperti keramik atau granit.

"Jadi perlu saya tegaskan, itu dibeton, bukan keramik atau granit. Setelah kita beton, kita beri motif sehingga terlihat seperti granit," ucap Topan Ginting.

Walikota Medan Bobby Nasution juga menegaskan bahan utama jalan itu dari beton.

"Itu bukan keramik dan sudah disampaikan diinformasikan juga di sosmed Pemkot Medan dan dinas berkaitan, sudah menyampaikan itu bukan keramik," ujar Bobby.

2. Belum Selesai Tapi Sudah Dibuka, Oleh Siapa?

Diterangkan Topan, pembangunan jalan tersebut belum selesai sehingga semestinya belum bisa dilintasi.

"Pembangunan jalan itu kan sebenarnya memang belum selesai, karena belum kita beri obat khususnya. Kemudian jalan itu kan sebenarnya sudah kita tutup sebagai tanda bahwa belum bisa dilintasi, tapi tiba-tiba ada yang buka, nggak tahu kita siapa yang buka. Lalu di lintasi, ya licin lah, kan memang belum selesai," ungkapnya.

Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengaku telah mengecek langsung persimpangan tersebut. Jalan tersebut sedang dilakukan pembetonan, namun belum selesai.

"Kondisinya licin saya akui, tapi kita tanya ke Dinas SDABMBK memang itu belum selesai dikerjakan," ujar Bobby.

Kata dia, saat pengerjaan lokasi jalan memang ditutup. Namun kemarin Pemkot Medan bersama polisi melakukan uji cobainternal. Saat itu terjadi miss komunikasi hingga akhirnya jalan bisa dilalui masyarakat.

"Kemarin ada miss komunikasi antara Polres dan Dishub dan SDABMBK itu, dibuka jalurnya, dibuka yang seharusnya belum dibuka. (Jadi) uji coba kemarin, yang dimintakan kemarin, bukan uji coba untuk dilalui oleh masyarakat," kata Bobby.

3. Sudah Ditutup

Topan Ginting menjelaskan, saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Polrestabes Medan dan Dinas Perhubungan Kota Medan untuk kembali menutup dan menjaga jalan tersebut agar tidak dilintasi sebelum selesai dikerjakan.

"Saat ini jalannya sudah kita tutup kembali. Kita sudah berkoordinasi dengan teman-teman di kepolisian dan Dishub Medan agar dijaga sehingga tidak dilintasi sebelum selesai kita kerjakan," tegasnya.

Lantas, kapan jalan tersebut akan selesai dikerjakan dan dapat dilintasi? Topan Ginting memastikan bahwa pihaknya akan bekerja cepat untuk menyelesaikannya. Ia menargetkan jalan beton bermotif granit tersebut akan selesai dalam waktu satu pekan ke depan.

"Minggu depan selesai kita kerjakan. Jadi sementara ini kita mohon kerjasama agar tidak ada yang membuka penutup jalan yang telah dipasang dan tidak melintasi jalan tersebut sampai selesai dikerjakan," pungkasnya.

4. Area Perlambatan

Menantu Presiden Joko Widodo itu juga menjelaskan, pembangunan jalan di simpang tersebut dilakukan sebagai area perlambatan.

"Di situ juga ada persimpangan ada traffic light juga, memang area perlambatan untuk memastikan rambu lalu lintas itu diikuti sebenarnya fungsinya, makanya kita buat di persimpangan. Ini konsep awal, namun juga kita sampaikan jangan asal membuat perlambatan nilai, estetika juga harus dipikirkan," pungkasnya.

5. Sejak Awal Dikeluhkan Masyarakat

Keberadaan proyek jalan tersebut sejak awal dibangun sudah dikeluhkan masyarakat. Pembangunan intersection Simpang Sudirman yang tidak terlalu panjang itu membuat jalan ditutup sekira sebulan sehingga membuat masyarakat kesulitan karena area tersebut merupakan akses penting menuju perkantoran.

Terlihat di kolom komentar instagram walikota Medan @Bobbynst, banyak warga mempertanyakan proyek tersebut.

"Itu proyek ecek2 buang dana atau gimana pak ? Yg luasnya cuma segitu kok bisa proyeknya udah jalan sebulan sejak awal pemotongan aspal ? Aku tiap hari lewat situ jadi kuikuti prosesnya," tulis akun sedikitkata_09.

"Dari awal pemotongan aspal aja udah terasa aneh kok bisa motong aspal doank Sampek 2 Minggu , secuil secuil pula motongnya gak langsung sekali semua , padahal motong aspal dengan luas segitu bisa loh 1 hari siap kalo serius , terus ku tengok yg kerja cuma 5 orang , jangan buat kami curiga sama proyek tersebut pak , masyarakat sekarang udah pintar dan tau masalah dana2 proyek itu," ungkapnya.

@kikymarbun juga membenarkan perihal itu.

"Betul sekali...tiap hari lewat jln ini buat naik Sasak, jembatan msh bagus dibagusin, dgn berat hati jalan nya hrs muter, perkara jembatan blm selesai ehh udh dtg lagi jln Sudirman yg bolak balik buka tutup, skg di tutup,, ahh pusing lah kalau mau berangkat kerja," tulisnya.

6. Pertanyakan Urgensi Proyek

Setelah viral bikin warga celaka karena tergelincir, banyak warganet mempertanyakan urgensi proyek tersebut. Terlihat di postingan instagram @medantalk.

"Proyek siapala itu ? Bahaya kalipun," tulis ayufitri_96.

"Hati2 kalo lewat sini y @ahmanurung329 .. yg bikin gini gak pernah naik kereta, jd gk mikir," ujar amandavannierop.

"smlm nengok postingan pd ngomong "cantiknya jln ini wkwkkw" skrng bnyknya yg berserak 18 orang… hahahah," tulis zakilio__


Tag:

Berita Terkait

Medan

Diduga Selingkuh dengan Calon Suami, Oknum Polwan Dilabrak Wanita

Medan

Viral Arga Jakob, Oknum ASN di RSUD Pulau Pisau Kalteng Hina Nabi, Netizen Minta Pecat

Medan

Heboh Jamaah Pengajian Bagi Amplop dan Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Medan

Viral Video Polwan 'Ganggu' Orang Makan Sebut Tak Sopan, Humas Polri Berikan Klarifikasi

Medan

Bakal Viral! Duo Pedang Rilis Single 'Goyang Sampai Lemes'

Medan

Wanita Terseret Aspal saat Dijambret, Aksi Terekam CCTV