bulat.co.id - Kabar gembira bagi putra-putri bangsa Indonesia yang berminat untuk masuk atau ikut seleksi
Sekolah Kedinasan.
Pasalnya, tahapan seleksi peneriman
Sekolah Kedinasan Tahun 2024 secara resmi mulai dibuka hari ini Rabu 15 Mei 2024.Tahap awal rekrutmen
Calon Aparatur Sipil Negara (
CASN) 2024 melalui sekolah kedinasan dibuka secara serentak bagi 8
Sekolah Kedinasan.
Sekolah kedinasan atau perguruan tinggi kedinasan merupakan perguruan tinggi yang berada di bawah naungan kementerian/lembaga pemerintahan.
Sekolah kedinasan diselenggarakan guna mencari bibit muda yang sesuai dengan kementerian/lembaga tersebut.
Sistemnya sendiri menganut ikatan dinas. Artinya, lulusan dari sekolah kedinasan sudah dijamin akan langsung mendapatkan pekerjaan dengan status Aparatur Sipil Negara (ASN).
Melansir ayojakarta.com, tahun ini total ada 3.445 formasi yang tersedia dari sekolah kedinasan. Jumlah tersebut otomatis mengurangi total keseluruhan formasi CASN secara nasional.
"Jadi jumlah 3.445 formasi itu untuk 8 instansi penyelenggara sekolah kedinasan," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Abdullah Azwar Anas dikutip dari YouTube Kementerian PANRB, Rabu 15 Mei 2024.
Azwar Anas menyebut, pemerintah memiliki pertimbangan tersendiri dalam menentukan formasi di sekolah kedinasan, salah satunya dengan pertimbangan tantangan zaman.
Saat ini, dunia sedang menghadapi perubahan iklim global. Itu artinya, talenta-talenta muda di Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) yang akan menjawabnya.
Sementara terkait keamanan siber, dipersiapkan melalui formasi di Politeknik Siber dan Sandi Negara (SSN).
8 sekolah kedinasan tersebut, adalah :
1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) : 721 formasi
2. Politeknik Keuangan Negara STAN : 722 formasi
3. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (STMKG) : 120 formasi
4. Sekolah Siber dan Sandi Negara (SSN) : 105 formasi
5. Politeknik Statistik STIS : 355 formasi
6. Poltekip dan Poltekim : masing-masing 200 formasi
7. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) : 400 formasi
8. Sebanyak 22 sekolah kedinasan dibawah naungan Kementerian Perhubungan : 622 formasi