bulat.co.id -
Pecco Bagnaia dan Marc
Marquez bertabrakan di
MotoGP Portugal, Minggu (24/3).
Bagnaia dan Marquez sama-sama kesulitan di MotoGP Portugal.
Mereka tidak bisa mengejar tiga pembalap terdepan yang diisi oleh Jorge Martin, Maverick Vinales, dan Enea Bastianini.
Bagnaia dan Marc Marquez terpaku di posisi keempat dan kelima.
Mereka sempat terlibat dalam aksi kejar-mengejar di awal balapan.
Posisi itu bertahan hingga Pedro Acosta mulai muncul dan mengancam kedua pembalap.
Acosta dengan mudah menyalip Marc Marquez di lap kedelapan dan sejak saat itu Acosta membuntuti Bagnaia dengan ketat.
Bagnaia bisa mempertahankan posisi keempat dari ancaman Acosta untuk waktu yang lama.
Marquez sendiri sudah tertinggal di posisi keenam dengan selisih 0,8 detik dari Acosta saat memasuki 10 lap terakhir.
Namun pertarungan sengit Bagnaia dan Acosta juga turut menguntungkan Marquez.
Seiring balapan mendekati akhir, Acosta akhirnya bisa menyusul pada lap ke-21.
Persaingan ketat antara Acosta dan Bagnaia membuat Marquez bisa ikut merapatkan jarak.
Akhirnya ketika Acosta merebut posisi kelima, di belakang Bagnaia sudah muncul Marc Marquez.
Ketika Acosta melaju makin jauh, Bagnaia dan Marc Marquez akhirnya kembali beradu untuk perebutan posisi kelima.
Hal inilah yang kemudian jadi awal mula petaka keduanya bertabrakan.
Pada lap ke-23, Marc Marquez untuk sesaat bisa menyusul Bagnaia.
Bagnaia lalu berusaha untuk kembali mengambil posisi kelima dengan menyalip di sisi dalam Marc Marquez.
Marc Marquez berusaha menutup jalur sedangkan Bagnaia berusaha untuk masuk. Keduanya bertabrakan dan akhirnya tergelincir keluar lintasan.
Baik Bagnaia dan Marquez sama-sama berusaha melanjutkan balapan.
Namun posisi mereka sudah terlempar keluar dari zona 15 besar alias zona meraih poin.
Bagnaia pada akhirnya tidak menyelesaikan balapan dan kembali ke garasi.
Sedangkan Marc Marquez bisa menyelesaikan balapan tetapi tak mendapat angka karena finis di posisi ke-16.