bulat.co.id - Kapolres Serdang Bedagai AKBP Oxy Yudha Pratesta, SIK mendampingi Kunjungan Tim Asistensi Mabes Polri dan Polda Sumut bersama jajaran Forkopimda Serdang Bedagai, dalam melakukan kunjungan khusus untuk memantau langsung proses pemungutan suara di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS).Rombongan yang tiba sekitar pukul 09.30 wib tersebut di Mapolsek Perbaungan, Tim Asistensi Mabes Polri yang dipimpin oleh BRIGJEN POL Drs. Mashudi dan Tim Polda Sumut dipimpin oleh KOMBES POL Dheny Dariady, SIK, MH , selanjutnya melakukan pengecekkan menuju TPS yang ada di Sekitar Kecamatan Perbaungan. Dengan didampingi oleh Kapolres Serdang Bedagai AKBP OXY Yudha Pratesta, SIK., dan Forkopimda Kabupaten Serdang Bedagai, mereka mengunjungi TPS 005 dan 011 desa Kota Galuh Kec. Perbaungan serta TPS 004, 005 dan 006 di Kecamatan Pantai Cermin.
Selanjutnya Kapolres Serdang Bedagai beserta Tim menuju ke beberapa TPS yang ada Di Kecamatan Sei Rampah .Kapolres Serdang Bedagai menyampaikan, "Seluruh personil Polres Serdang Bedagai dikerahkan untuk melakukan pengamanan TPS, termasuk pasukan yang stand by yang di siagakan di Masing-masing Kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai." Ia juga menambahkan, "Situasi pelaksanaan pemilu di Kabupaten Serdang Bedagai hingga saat ini berlangsung aman dan terkendali."Kapolres Serdang Bedagai AKBP OXY Yudha Pratesta, SIK mengatakan, "tidak ditemukan adanya daerah dengan kerawanan kecurangan atau kericuhan yang signifikan. Beliau mengapresiasi sinergi keamanan yang terjalin antara Polri dan TNI, serta kerja sama semua pihak terkait yang telah bekerja keras mengamankan proses demokrasi ini.
"Koordinasi dan kerja sama antara TNI dan Polri merupakan faktor penting dalam menjamin keamanan pelaksanaan
Pemilu 2024," ucap Kapolres.Sebagai informasi, total terdapat 1.652 TPS yang tersebar di seluruh Kabupaten Serdang Bedagai, dimana logistik pemilu telah didistribusikan, dan pemungutan suara sedang berjalan lancar. Peninjauan ini dilakukan dengan tujuan dapat memberikan tambahan kepercayaan kepada masyarakat bahwa proses pemilihan umum dijalankan dengan aman, jujur, dan adil.